Kita sering menjumpai di
toko-toko bahwa ada diskon besar-besaran. Bahkan ketika ada yang menempel label
diskon disuatu barang, banyak yang para konsumen datang berbondong-bondong
untuk membeli barang tersebut.
Dan belum tentu barang tersebut
benar-benar diskon.
Salah satu contoh : Dijual sebuah
sepatu A dengan harga Rp. 100.000. mungkin hanya sedikit konsumen yang dating
untuk melihat. Namun jika sepatu tersebut diberi bandrol/label harga Rp.200.000
dengan diskon 50%.
Apa yang terjadi?
Kemungkinan besar para konsumen
banyak yang membeli barang tersebut, atau setidaknya datang untuk mengeceknya
saja. padahal sepatu yang dijual adalah sepatu yang sama. Kita tidak tau bahwa harga barang tersebut
memang Rp.100.000.
Secara tidak langsung sebenarnya
kita telah tertipu dengan label diskon yang dtempel di produk tersebut.
penipuan seperti ini tidak
dibenarkan dalam berdagang karena ini sama saja membohongi konsumen. Oleh
karena itu, Para pedagang tidak
menerapkan strategi dagang seperti itu. Konsumen akan menduga menduga para
pedagang sudah menaikkan harga barangnya terlebih dahulu sebelum didiskon.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar